Maluku Utara, atau biasa disingkat “Malut”
merupakan salah satu provinsi yang ada di kawasan Timur Indonesia.
Ibukota Provinsi Maluku Utara yang dulunya adalah Kota Ternate, kini
telah digantikan oleh Kota Sofifi pada Agustus 2010. Provinsi yang
terdiri dari pulau-pulau ini mempunyai aneka tempat wisata yang memikat.
Penasaran? Berikut ini ulasannya.
1. Pantai Sulamadaha
Pantai Sulamadaha merupakan pantai yang terkenal di Kota Ternate. Pantai yang terletak di Desa Sulamadaha, Ternate ini merupakan pantai dengan pasir putih dan air laut yang sangat jernih seperti kaca. Saking jernihnya, para wisatawan bisa melihat terumbu karang bawah lautnya dengan mata telanjang. Pantai Sulamadaha merupakan tempat wisata yang ramai dikunjungi pada akhir pekan dan saat liburan. Selain itu, para wisatawan juga senang melakukan aktivitas menyelam seperti diving dan snorkeling di pantai yang berjarak sekitar 14 km dari pusat Kota Ternate ini.
1. Pantai Sulamadaha
Pantai Sulamadaha merupakan pantai yang terkenal di Kota Ternate. Pantai yang terletak di Desa Sulamadaha, Ternate ini merupakan pantai dengan pasir putih dan air laut yang sangat jernih seperti kaca. Saking jernihnya, para wisatawan bisa melihat terumbu karang bawah lautnya dengan mata telanjang. Pantai Sulamadaha merupakan tempat wisata yang ramai dikunjungi pada akhir pekan dan saat liburan. Selain itu, para wisatawan juga senang melakukan aktivitas menyelam seperti diving dan snorkeling di pantai yang berjarak sekitar 14 km dari pusat Kota Ternate ini.
 |
| Pantai Sulamadaha |
2. Benteng Tolukko
Benteng ini terletak di Kelurahan Sangadji, Ternate Utara yang dibangun pada tahun 1540 oleh panglima Portugis bernama Fransisco Serao. Pada tahun 1610, Benteng ini juga pernah diperbaki oleh seorang Belanda bernama Pieter Both. Benteng Tolukko tegak diatas pondasi batuan beku dengan 3 buah bastion, yaitu ruang bawah tanah, lorong, halaman dalam serta bangunan utama yang berbentuk persegi. Bagi penggemar wisata sejarah, maka berkunjung ke Benteng Tolukko dan menelusuri setiap sudutnya merupakan kegiatan yang mengasyikkan.
Benteng ini terletak di Kelurahan Sangadji, Ternate Utara yang dibangun pada tahun 1540 oleh panglima Portugis bernama Fransisco Serao. Pada tahun 1610, Benteng ini juga pernah diperbaki oleh seorang Belanda bernama Pieter Both. Benteng Tolukko tegak diatas pondasi batuan beku dengan 3 buah bastion, yaitu ruang bawah tanah, lorong, halaman dalam serta bangunan utama yang berbentuk persegi. Bagi penggemar wisata sejarah, maka berkunjung ke Benteng Tolukko dan menelusuri setiap sudutnya merupakan kegiatan yang mengasyikkan.
 |
| Benteng Tolukko |
3. Mesjid Sultan Ternate
Mesjid Sultan Ternate merupakan bukti masuknya pengaruh agama Islam di Maluku juga saksi bisu adanya Kesultanan Islam pertama di daerah timur Nusantara. Mesjid yang terletak di Desa Soa Sio, Ternate, Maluku Utara ini diperkirakan dibangun pada 17 M atau pada tahun 1606 saat Sultan Saidi Barakati berkuasa. Mesjid Sultan Ternate memiliki atap berbentuk segitiga yang berlapis-lapis merupakan gabungan arsitektur Romawi dan Persia. Dalam ruangan masjid terdapat serambi tiang yang berjumlah kurang lebih 313 tiang, mihrab serta mimbar yang terbuat dari kayu berukir. Berwisata ke Masjid ini merupakan kepuasan tersendiri bagi para penikmat sejarah.
 |
| Mesjid Sultan Ternate |
4. Gunung Gamalama
Gunung Gamalama merupakan gunung stratovolcano kerucut, juga menjadi salah satu dari empat gunung api yang ada di Provinsi Maluku Utara. Memiliki diameter selebar 11 km dan puncak yang tinggi membuat gunung ini kerap disebut sebagai Puncak Ternate. Tercatat telah menyemburkan lava-nya sebanyak lebih dari 70 kali, sampai sekarang Gunung Gamalama merupakan gunung api yang masih aktif di Indonesia. Banyaknya mitos seputar Gunung Gamalama yang beredar di masyarakat setempat, membuat gunung ini terkenal dengan kekeramatannya. Walau begitu tak bisa dipungkiri, gunung ini menyimpan pesona keindahan yang memikat sehingga banyak penjelajah alam yang tertarik untuk mendakinya.
 |
| Gunung Gamalama |
5. Danau Tolire
Danau Tolire terletak di selatan Gunung Gamalama di Pulau Ternate, Maluku Utara. Danau ini mempunyai 2 bagian, yaitu Danau Tolire Kecil dan Danau Tolire Besar yang berjarak 200 m antar danau. Namun, para wisatawan lebih banyak mengunjungi danau Tolire Besar, karena keindahan danau Tolire kecil tak sebanding dengannnya. Danau Tolire besar mempunyai bentuk seperti loyang raksasa dengan kedalaman 50 m dan luas 5 ha. Danau ini mempunyai keunikan tersendiri, airnya akan berwarana hijau saat musim panas dan berubah menjadi cokelat saat musim hujan. Hanya berkendara selama 10 menit dari pusat Kota Ternate, maka anda akan sampai di ini.
 |
| Danau Tolire |
0 Comments
